Provider EDC menjadi
salah satu yang paling banyak dicari saat ini. EDC (Electronic Data Capture)
tentu akan memudahkan banyak hal. Kemunculannya memang mengarah pada hal yang
bisa memberikan kepraktisan saat melakukan transaksi tarik tunai. Biasanya ini
bisa ditemukan di minimarket terdekat. Pada umumnya, dengan batas belanja
senilai 20 ribu saja sudah bisa menggunakan layanan ini.
Hal
ini tentu saja menjadi bukti bahwa zaman memang mengalami perkembangan yang
pesat. Berbagai kemudahan dalam bertransaksi sudah menjadi ciri khasnya. Namun
perlu diketahui bahwa mesin EDC ini bukan hanya digunakan sebagai alat yang
bisa tarik tunai saja melainkan juga untuk transaksi seperti pembayaran tol,
pembayaran belanja, listrik, tiket pesawat dan masih banyak lagi lainnya.
Hal
pertama yang perlu dibahas adalah terkait dengan prinsip kerjanya. Dengan
adanya EDC ini, maka otomatis akan terbantu dalam hal bertransaksi untuk
memakai kartu e-money atau kartu kredit ataupun kartu debit di toko. Mesin EDC
ini pada umumnya berbentuk besar dan lebih sering berwarna biru. Tombol dan kabel serta layar kecil biasanya
terletak di atas meja kasir yang ada di minimarket.
Tidak
hanya bisa ditemukan di tempat itu, melainkan mesin EDC juga bisa ditemukan
pada gerbang tol otomatis. Biasanya, provider EDC sudah
melakukan pengaturan sedemikian rupa sehingga penggunaannya bisa dengan mudah
menempelkan kartu di tempat yang sudah disediakan. Maka secara otomatis gerbang
tol akan terbuka dengan sendirinya.
Biasanya
cara menggunakan EDC ini akan secara lengkap dijelaskan oleh provider EDC. Memang harus
diketahui prosedur yang bena dalam menggunakannya supaya tidak terjadi
kesalahan. Adapun cara menggunakan mesin EDC ini memang sangat mudah sebab menu
ini sudah terdapat pilihan bahasa inggris yang lebih mudah di mengerti.
Bukan
hanya itu, sebab pada saat pemasangan,
pihak teknisi juga turut memberikan training ataupun memberikan penjelasan
tentang bagaimana cara penggunaannya. Bahkan kunjungan rutin setiap beberapa
bulannya pun akan turut dilakukan. Pihak
provider EDC juga
akan melakukan pengecekan atau yang biasa
disebut dengan maintenance.
Mekanisme
ini juga merupakan salah satu hal yang akan dijelaskan oleh pihak provider EDC karena memang
sangat penting untuk dilakukan. Untuk itu langkah pertama yang dilakukan adalah
membawa kartu ke kasir. Selanjutnya, kasir akan memasukkan jumlah uang yang
dibayarkan. Selanjutnya kasi akan meminta untuk mengentrikan nomor pin.
Kemudian
kartu yang digesek pada mesin, apabila transaksi berhasil, selanjutnya akan
keluar struk sebagai bukti transaksi dari mesin EDC tersebut. Kasir selanjutnya
akan meminta untuk membubuhkan tanda tangan pada struk transaksi yang baru saja
keluar. Saat penggesekan berhasil, maka saldo rekening otomatis akan terpotong
ataupun tagihan akan semakin bertambah untuk kartu kredit.
Sekarang
ini, kartu sudah menggunakan Chip untuk menghindari terjadinya skimming. Memang
sering kali dalam praktiknya ketika sedang bertransaksi error sering muncul.
Namun, hal ini tidak perlu membuat panik.
Jangan pula menduga bahwa itu adalah skimming. Pelajarilah dengan
seksama error yang terkadang muncul tersebut. Biasanya, provider EDC turut menjelaskan hal ini.
Salah
satu error yang sering terjadi adalah timbulnya tulisan “please try again”. Hal
Ini biasanya disebabkan oleh line telepon, reveral, sinyal GPRS yang
jelek. Cara mengatasinya juga tinggal
melakukan restart saja pada mesin EDC.
Ketika
berbicara soal provider EDC tidak
lengkap jika tidak membahas tentang solusi untuk sistem identifikasi otomatis
yang tentu saja sangat dibutuhkan sekarang ini. Nah, untuk itu pilihan tepatnya
ada di PT ION Indotek. Kami hadir sebagai solusi lengkap sistem Identifikasi
otomatis yang efektif dan efisien. Produk terlengkap juga bisa ditemukan
disini. Info selengkapnya ada disini.